Taman kering merupakan solusi tepat untuk menghadirkan kesejukan dan keindahan alam ke dalam hunian Anda, terutama jika Anda memiliki keterbatasan lahan atau waktu untuk merawat taman konvensional. Membuat taman kering di rumah sebenarnya tidaklah sulit, asalkan Anda mengikuti langkah-langkah yang tepat. Berikut cara membuat taman kering di rumah yang dapat Anda ikuti:
1. Tentukan lokasi taman kering. Pilihlah lokasi yang terkena sinar matahari langsung, memiliki drainase yang baik, dan terlindung dari angin kencang.
2. Bersihkan dan gemburkan tanah. Singkirkan gulma dan batu-batu, lalu gemburkan tanah dengan cangkul atau sekop.
3. Pasang lapisan mulsa. Lapisan mulsa berfungsi untuk menjaga kelembapan tanah, menekan pertumbuhan gulma, dan memperindah tampilan taman. Anda dapat menggunakan kerikil, batu koral, atau kulit kayu sebagai mulsa.
4. Tambahkan tanaman. Pilih tanaman yang tahan kekeringan, seperti kaktus, sukulen, dan tanaman berdaun tebal. Tanam tanaman secara berkelompok agar terlihat lebih menarik.
5. Berikan aksen. Anda dapat menambahkan aksen pada taman kering dengan menggunakan batu-batuan besar, patung, atau pot-pot berisi tanaman. Hal ini akan membuat taman terlihat lebih hidup dan bervariasi.
Membuat taman kering tidak hanya mudah, tetapi juga menawarkan banyak manfaat. Di antaranya adalah:
1. Hemat air. Taman kering tidak membutuhkan banyak air, sehingga Anda dapat menghemat biaya air dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
2. Perawatan mudah. Taman kering tidak membutuhkan perawatan yang rumit. Anda hanya perlu menyiramnya sesekali dan membersihkan gulma yang tumbuh.
3. Tahan lama. Tanaman yang digunakan dalam taman kering umumnya memiliki daya tahan yang tinggi, sehingga taman dapat bertahan lama tanpa perlu diganti-ganti.
| Jenis Mulsa | Harga per Kg |
| Kerikil | Rp 10.000 – Rp 15.000 |
| Batu Koral | Rp 12.000 – Rp 18.000 |
| Kulit Kayu | Rp 15.000 – Rp 20.000 |
| Aspek | Penjelasan |
|---|---|
| Pemilihan Lokasi | Pilih lokasi yang terkena sinar matahari langsung, memiliki drainase yang baik, dan terlindung dari angin kencang. |
| Penggemburan Tanah | Gembarkan tanah hingga kedalaman 30-40 cm untuk memastikan akar tanaman dapat tumbuh dengan baik. |
| Pemasangan Mulsa | Lapisan mulsa berfungsi menjaga kelembapan tanah, menekan pertumbuhan gulma, dan memperindah tampilan taman. |
| Pemilihan Tanaman | Pilih tanaman yang tahan kekeringan, seperti kaktus, sukulen, dan tanaman berdaun tebal. |
| Penambahan Aksen | Tambahkan aksen pada taman kering dengan menggunakan batu-batuan besar, patung, atau pot-pot berisi tanaman. |
Pemilihan Tanaman untuk Taman Kering
Pemilihan tanaman sangat penting untuk keberhasilan taman kering. Berikut beberapa jenis tanaman yang cocok untuk taman kering:
– Kaktus: Kaktus merupakan tanaman yang sangat tahan kekeringan dan tidak membutuhkan banyak perawatan. Ada banyak jenis kaktus yang dapat Anda pilih, mulai dari yang berukuran kecil hingga besar.
– Sukulen: Sukulen juga termasuk tanaman yang tahan kekeringan. Tanaman ini memiliki daun yang tebal dan berdaging yang berfungsi menyimpan air.
– Tanaman Berdaun Tebal: Tanaman berdaun tebal, seperti agave dan sansevieria, juga cocok untuk taman kering. Tanaman ini memiliki daun yang tebal dan berlapis lilin yang membantu mengurangi penguapan air.
Selain jenis tanaman di atas, Anda juga dapat menambahkan beberapa jenis bunga yang tahan kekeringan, seperti portulaca, lantana, dan verbena. Bunga-bunga ini akan menambah warna dan keindahan pada taman kering Anda.
Tips Membuat Taman Kering
– Gunakan tanaman asli daerah Anda. Tanaman asli daerah Anda lebih mudah beradaptasi dengan iklim dan kondisi tanah di daerah Anda, sehingga lebih tahan terhadap kekeringan.
– Siram tanaman secara teratur, terutama pada saat musim kemarau. Meskipun taman kering tidak membutuhkan banyak air, namun tanaman tetap perlu disiram secara teratur agar tidak layu.
– Beri pupuk pada tanaman secara teratur. Pupuk akan membantu tanaman tumbuh dengan baik dan sehat, sehingga lebih tahan terhadap kekeringan.
FAQ
– Berapa biaya membuat taman kering? Biaya membuat taman kering bervariasi tergantung pada ukuran taman, jenis tanaman yang digunakan, dan bahan-bahan yang dibutuhkan. Sebagai gambaran, untuk membuat taman kering berukuran kecil (sekitar 1×1 meter), Anda mungkin membutuhkan biaya sekitar Rp 500.000 – Rp 1.000.000.
– Apakah taman kering cocok untuk semua jenis rumah? Ya, taman kering cocok untuk semua jenis rumah, baik rumah minimalis, modern, maupun rumah tradisional.
– Apakah taman kering dapat dibuat di dalam ruangan? Ya, taman kering dapat dibuat di dalam ruangan, asalkan ruangan tersebut memiliki cukup cahaya matahari. Anda dapat menggunakan pot atau wadah sebagai tempat menanam tanaman.
Kesimpulan
Membuat taman kering di rumah tidaklah sulit dan menawarkan banyak manfaat, seperti menghemat air, perawatan mudah, dan tahan lama. Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips yang tepat, Anda dapat menciptakan taman kering yang indah dan asri di rumah Anda.