Nama Pascal Struijk disebut-sebut belakangan ini. Ia santer dikabarkan akan menjadi bagian dari tim nasional Indonesia dalam rangka menghadapi dua pertandingan penentuan di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi China dan Jepang.
Pascal merupakan pemain Leeds United yang dianggap bisa memberikan kekuatan tambahan bagi Skuad Garuda.
Isu naturalisasi ini semakin menguat setelah ia tertangkap kamera berada di tribun bersama pelatih utama timnas Indonesia, Patrick Kluivert, saat menyaksikan salah satu pertandingan Leeds United.
Saat itu, Pascal tengah dibekap cedera sehingga hanya mengisi bangku penonton. Gambar yang menunjukkan kebersamaannya dengan Kluivert membuat kabar dirinya akan segera berseragam timnas berhembus kencang.
Namun, kabar ini kemudian dikonfirmasi oleh pihak PSSI. Dalam keterangan yang disampaikan anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, pihak PSSI tidak melakukan program naturalisasi pada Juni atau sebelum pertandingan menghadapi China.
“Sekarang ini saat momen jeda internasional bulan Juni, Timnas Indonesia tidak akan memiliki pemain keturunan terbaru,” beber Arya Sinulingga.
Ia sekali lagi menegaskan bahwa sudah ada ketetapan untuk tidak menambah amunisi pemain naturaslisasi pada bulan Juni.
“Jadi kita telah putuskan untuk tidak menambah pemain naturalisasi untuk bulan Juni ini,” lanjutnya.
Dengan demikian, menjadi jelas tidak akan ada tambahan pemain baru. Ia berdalih kedalaman skuad Indonesia saat ini sudah sangat bagus.
“Jadi tidak akan ada pemain baru dalam proses menuju bulan Juni, pemain kita kan udah jago-jago dan hebat-hebat itu,” terangnya.
Dengan demikian harapan publik Tanah Air untuk melihat Pascal Struijk berseragam timnas Indonesia untuk menghadapi dua laga penentuan pada bulan Juni nanti harus bertepuk sebelah tangan.
Apakah setelah itu Pascal Struijk akan dinaturalisasi? Semoga!
