Tim nasional Indonesia akan memainkan dua pertandingan penentuan di Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi timnas China dan Jepang.
Skuad Garuda akan menjamu timnas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 5 Juni 2025 nanti sebelum menghadapi pemuncak grup Jepang di Stadion Suita City Football, lima hari kemudian.
Armada Patrick Kluivert jelas membutuhkan hasil maksimal agar bisa menjaga peluang lolos ke putaran selanjutnya atau syukur-syukur bisa langsung lolos ke putaran final.
Hanya saja, kabar tak sedang menghampiri timnas Indonesia jelang laga-laga krusial ini. Dua pemain diaspora yakni Kevin Diks dan Dean James terancam absen.
Kedua pemain yang berkutat dengan cedera sejak awal dan pertengahan April 2025 belum juga pulih.
Sebagaimana dikatakan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pihaknya belum bisa memastikan apakah kedua pemain itu bisa pulih lebih cepat.
Diks mengalami cedera saat membela FC Copenhagen di Liga Denmark dan James mengalami cedera saat memperkuat Go Ahead Eagles di kompetisi Belanda.
“Saya tidak tahu. Yang namanya risiko cedera, pasti terjadi di seluruh pemain. Sejak dahulu, saya bilang kenapa kita perlu penebalan tim senior 2×11,” beber Erick.
Erick menegaskan untuk mengantisipasi situasi seperti ini, ia sebenarnya ingin untuk mempertebal kekuatan timnas Indonesia dengan sumber daya pemain memadai.
“Bahkan, di bawah itu 3×11. Karena ini memang talent pool kita harus tebal. Karena risiko cedera itu bisa terjadi. Belum lagi ketika ada penumpukan turnamen,” sambungnya.
Selain mengantisipasi cedera pemain, agenda pertandingan di berbagai level kompetisi pun terkadang berlangsung dalam rentang waktu berdekatan sehingga perlu stok pemain timnas yang cukup.
“Timnas senior dan U-23 bertanding di bulan yang sama misalnya. Itu juga yang kita ketahui tim senior banyak juga yang masih lolos kualifikasi untuk bisa bermain di U-23, tambah tipis lagi,” Erick memberikan contoh.
Erick mengatakan pelatih utama, Patrick Kluivert tidak menutup kemungkinan untuk memanggil pemain lain manakala Diks dan James tak bisa pulih sesuai rencana, terutama sebelum pertandingan menghadapi China.
“Jadi, kita harus siap dengan segala risiko. Memang, dengan cederanya Kevin Diks ataupun Dean James yang lolos syarat ke sebelas pertama, memang perlu menjadi pertimbangan untuk pemain subtitusi,” pungkasnya.
Kita berharap proses pemulihan Diks dan James berjalan lancar dan terutama sebelum persiapan menghadapi dua laga krusial tersebut.
